Halaman

Jumat, 05 November 2010

bunga anggrek: Wapres Boediono Dikukuhkan Sebagai Anak Adat Tanimbar

bunga anggrek: Wapres Boediono Dikukuhkan Sebagai Anak Adat Tanimbar


Wapres Boediono Dikukuhkan Sebagai Anak Adat Tanimbar

Posted: 05 Nov 2010 03:27 AM PDT

Saumlaki (ANTARA News) - Wakil Presiden Boediono dikukuhkan sebagai "Anak Adat Tanimbar" dalam sebuah upacara adat di kediaman Bupati Maluku Tenggara Barat, di Saumlaki, Jumat.

Wapres Boediono dikukuhkan dengan gelar kehormatan tertinggi "Mel Ratan Ken Tnebar Barataman" yang artinya bangsawan luhur tertinggi yang dituakan di Tanimbar, yang datang dari barat.

Pengukuhan sebagai anak adat Tanimbar ditandai dengan pemakaian baju adat setempat, topi adat, ikat pinggang dan pemberian tongkat adat oleh Bupati Maluku Tenggara Barat Bitzael Silvester Temmar.

Baju kebesaran adat Tanimbar berwarna hitam melambangkan Wapres Boediono siap melaksanakan tugas sebagai bagian dari adat Tanimbar dan bangsa serta negara Indonesia.

Sedangkan ikat pinggang berbahan tenun khas Maluku melambangkan tokoh yang dikukuhkan sebagai pemersatu.

Sementara tongkat sepanjang 60 cm berukir bunga anggrek menandakan bahwa Wapres Boediono telah dikukuhkan sebagai tokoh adat Tanimbar.

Pemberian gelar kehormatan tertinggi kepada Wapres Boediono didasarkan pada keputusan para pemangku adat No.27 tertanggal 28 Oktober 2010.

Acara pengukuhan Wapres sebagai anak adat Tanimbar itu disaksikan sepuluh tetua dan tokoh adat Tanimbar dan seluruh kepala desa di Kabupaten Maluku Tenggara Barat.

Setelah dikukuhkan sebagai anak adat Tanimbar, Wapres Boediono didampingi Ibu Herawati Boediono meresmikan beberapa proyek pembangunan di Maluku Tenggara Barat dan peninjauan Kantor Bupati Maluku Tenggara Barat.
(R018*A041/B013)

GAMBAR <b>BUNGA ANGGREK</b> &gt;&gt; Jenis &amp; Manfaat <b>Bunga Anggrek</b> | BUTIK BELLA

Posted: 26 Aug 2010 08:12 AM PDT

Selain bunga mawar dan bunga matahari, bunga anggrek menjadi salah satu bunga pilihan saya. Bunga anggrek sering dipergunakan sebagai simbol dari rasa cinta, kemewahan, dan keindahan selama berabad-abad. Bangsa Yunani menggunakan anggrek sebagai simbol kejantanan, sementara bangsa Tiongkok pada zaman dahulu kala mempercayai bahwa anggrek sebagai tanaman yang mengeluarkan aroma harum dari tubuh Kaisar Tiongkok.

Bunga anggrek sangat indah dan variasinya hampir tidak terbatas. Anggrek biasa dijual sebagai tanaman pot maupun sebagai bunga potong. Indonesia memiliki kekayaan jenis anggrek yang sangat tinggi, terutama anggrek epifit yang hidup di pohon-pohon hutan, dari Sumatera hingga Papua. Anggrek bulan adalah bunga pesona bangsa Indonesia. Anggrek juga menjadi bunga nasional Singapura  dan Thailand.

Pada pertengahan zaman, anggrek mempunyai peran penting dalam pengembangan tehnik pengobatan menggunakan tumbuh-tumbuhan. Penggunaannya pun meluas sampai menjadi bahan ramu-ramuan dan bahkan sempat dipercaya sebagai bahan baku utama pembuatan ramuan ramuan cinta pada masa tertentu. Ketika anggrek muncul dalam mimpi seseorang, hal ini dipercaya sebagai simbol representasi dari kebutuhan yang mendalam akan kelembuatan, romantisme, dan kesetiaan dalam suatu hubungan. Akhirnya, pada permulaan abad ke-18, kegiatan mengkoleksi anggrek mulai menjadi kegiatan yang banyak dilakukan di segala penjuru dunia, terutama karena keindahan tanaman ini.

Misalnya saja, Anggrek Bulan (Phalaenopsis amabilis) adalah salah satu bunga nasional Indonesia. Pertama kali ditemukan oleh seorang ahli botani Belanda, Dr. C.L. Blume.

Tanaman anggrek ini tersebar luas mulai dari Malaysia, Indonesia, Filipina, Papua, hingga ke Australia. Cara hidupnya secara epifit dengan menempel pada batang atau cabang pohon di hutan-hutan dan tumbuh subur hingga 600 meter di atas permukaan laut.

Anggrek bulan termasuk dalam tanaman anggrek monopodial yang menyukai sedikit cahaya matahari sebagai penunjang hidupnya. Daunnya berwarna hijau dengan bentuk memanjang. Akar-akarnya berwarna putih dan berbentuk bulat memanjang serta terasa berdaging. Bunganya memiliki sedikit keharuman dan waktu mekar yang lama serta dapat tumbuh hingga diameter 10 cm lebih.

Penyebutan jenis-jenis anggrek hias biasa disebutkan dengan nama genusnya saja karena banyak sekali hibrida antarspesies dan antargenus yang telah dibuat. Akibatnya, penamaan anggrek memiliki semacam aturan khusus yang agak “menyimpang” dari aturan penamaan botani biasa.

Berikut adalah nama-nama genus anggrek hias populer:

1. Cattleya, bunganya besar dan spektakuler, namun sulit dipelihara
2. Dendrobium, tanaman hias paling populer dari antara jenis-jenis anggrek
3. Grammatophylum, anggotanya termasuk anggrek Papua raksasa
4. Oncidium, termasuk di dalamnya anggrek “golden shower”
5. Phalaenopsis], kepopulerannya mendekati Dendrobium. Anggrek bulan adalah salah satu jenisnya
6. Spathyphyllum, anggrek tanah
7. Vanda, biasanya sebagai bunga potong

***Sumber : id.wikipedia.org

Di bawah ini adalah GAMBAR BUNGA ANGGREK UNGU,  BUNGA ANGGREK BULAN dan BUNGA ANGGREK KASUT yang sangat indah;

Tidak ada komentar:

Posting Komentar