Halaman

Rabu, 09 Juni 2010

bunga anggrek: Forkabi : Almarhum Pemberani dan Suka Menolong

bunga anggrek: Forkabi : Almarhum Pemberani dan Suka Menolong


Forkabi : Almarhum Pemberani dan Suka Menolong

Posted: 31 May 2010 02:51 AM PDT

TANGERANG (Pos Kota)- Korban Endit Mawardi,43 dikenal sebagai orang pemberani. Banyak orang yang punya masalah datang meminta bantuan kepada ayah dari 3 anak ini.

Menurut kerabat dekat almarhum Lukman Hakim, korban yang Satpam Perumahan Mansion itu berhati baik dan suka menolong warga yang kesusahan.

Korban sebagai Ketua Ranting Forkabi (Forum Komunikasi Masyarakat Betawi) Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang. Istri Ny. Nusraliah, 40,  tak kuasa menahan sedih karena ditinggal suaminya untuk selama-lamanya. Ia pingsan disamping jenazah suaminya. Ratusan pelayat nampak sedih menahan duka.Mereka mendekat ke janazah Endit sambil membaca doa.

Almarhum merupakan anak pertama dari lima bersaudara pasangan (alm) H. Syafei Dalih dan Ny Iroh. Menurut informasi, Endit semula dijemput rekannya pada Minggu sore selepas Mmagrib diajak menyelesaikan masalah. Istri Endit Ny. Nusraliah sempat melarang suaminya itu pergi dari rumah. Namun, sang suami tetap pergi bersama rekannya dengan menaiki motor.

Tak lama pergi, sang istri lalu mendengar kabar suaminya diclurit orang. Usai kejadian banyak warga yang marah. Mereka mengamuk dengan membakar puluhan tempat usaha di jalan Kosambi Jakarta Barat dan Keluhan Petir. Petugas sempat mencegah aksi ratusan orang itu merusak dan membakar tempat usaha kayu bekas dan besi bekas.

TAK ADA SWEEPING

Ketua umum DPP Forkabi, H.Husain Sani yang ditemui di rumah duka menyesalkan kejadian ini. “Seharusnya kalau saling menghargai tak perlu terjadi peristiwa ini,” ujarnya sambil mengimbau agar anggotanya menahan emosi.

Menurutnya, tak akan ada sweping atas kejadian ini . Yang paling penting polisi segera menangkap pelaku pembunuhan terhadap Endit dan memproses secara hukum.

Hal senada juga diungkapkan ketua Satgas DPP Forkabi Maulana Yusuf Alfarok alias Ucok yang datang ke rumah duka di Gang Anggrek No.5 RT.05/02 Kelurahan Petir, Cipondoh. Ditanya tetang latar belakang pembunuhan Endit ini Farok mengaku belum tahu persis. Ia mengajak semua anggota Forkabi se Jabotabek untuk bersatu menjaga tanah Betawi ini.

Di rumah duka hingga pemakaman Edit, ratusan polisi menjaga ketat jalannya prosesi pemakaman. Jenazah dikuburkan di TPU petir usai disalatkan di mesjid Petir sekitar pk.13.00.

Kapolres Metro Tangerang Kombes Maruli CC Simanjuntak juga nampak hadir di pemakaman, bahkan ia mengirim karangan bunga dukacita di rumah korban. Menurut Kapolores pihaknya mengerahkan sekitar 600 personil menjaga agar prosesi pemakaman berjalan lancar.(Maryoto/dms)

SURYA Online » Habibie Persembahkan Karangan <b>Anggrek</b> untuk Ainun

Posted: 28 May 2010 07:00 AM PDT

JAKARTA | SURYA Online - Setelah sekitar 20 menit memanjatkan doa untuk mendiang istrinya, Hasri Ainun Habibie, mantan presiden RI Habibie lalu meletakkan karangan bunga anggrek, ke dalam tiga buah vas bunga yang telah dipersiapkan.

Dengan dibantu sang keponakan, Adrie Soebono, Habibie menyiramkan air ke sekujur makam, mulai dari nisan, hingga ujung makam yang satunya. Dengan tangan yang gemetar, serta wajah yang masih menyiratkan kesedihan, Habibie membasahi makam mendiang istrinya.

Sekitar pukul 15.50 WIB, seluruh prosesi ziarah telah selesai ia lakukan, dan menteri riset dan teknologi era presiden Suharto itupun langsung pergi meninggalkan areal Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (28/5/2010).

Langkahnya terburu-buru, menyiratkan bahwa ia tidak ingin diganggu, masih dengan dibantu sang keponakan, Adrie Soebono.

Hari ini adalah kali keempat ia menziarahi makam tersebut, sejak Ainun Habibie dimakamkan pada Selasa lalu (25/05/2010). Sejak Rabu lalu, Habibie selalu menziarahi makam tersebut, pada waktu yang relatif sama.

Dibaca: 678 kali

Morfologi <b>Anggrek</b> « All about orchids and daily tips

Posted: 27 May 2010 03:16 PM PDT

Struktur bunga anggrek

Dengan semakin tingginya minat akan bunga baik untuk di pelihara maupun untuk dinikmati keindahannya sebagai bunga potong, prospek anggrek pun semakin menjanjikan. Plasma nuftah berharga yang keberadaanya cukup berlimpah di negri ini sangat di sayangkan jika tidak bisa di maksimalkan potensinya.

Memiliki keragaman  baik bentuk dan warna bunga, maupun keunikan daunnya, membuat anggrek semakin di lirik masyarakat. Kini keberadaanya mulai di sejajarkan dengan mawar tatkala di percaya untuk mewakili hasrat ungkapan emosional baik suka maupun duka, semisal untuk ungakapan selamat ulang tahun, selamat atas kenaikan jabatan, pesta pernikahan, maupun ungkapan belasungkawa. Bahkan bagi sebagian mereka penggemar anggrek, ungkapan yang di wakilkan dengan anggrek jauh lebih berkesan dan elegan di bandingkan dengan bunga lain.

Meski memiliki keragaman bentuk dan warna, anggrek memiliki satu ciri kesamaan dibandingkan bunga lain yang membuatnya khas dan bisa dengan mudah di bedakan di bandingkan tumbuhan lain yang bukan anggrek. Ciri khas tersebut adalah struktur bunganya

yang sama meski berlinan genus atau marga. Bunga anggrek terdiri dari Kelpopak (sepal), mahkota (petal) dan bibir bunga (labelum), sepal terdiri dari tiga helai dimana di sela-sela sepal tersebut terdapat petal, petal sebenarnya berjumlah 3 namun satu petal telah termodifikasi dan berubah bentuk menjadi bibir bunga atau labelum.  Pada beberapa bunga anggrek terdapat

pengecualian yaitu adanya penggabungan dua sepal lateral menjadi satu kesatuan sehingga yang tampak hanya sepalum dorsale, dan dua petal lateral dengan satu labellum. Istilah ini di sebut

pula Synsepal yang jika di terjemahkan artinya dua kelopak samping telah bergabung menjadi satu kesatuan.Contohnya pada anggrek Paphiopedilum lowii atau biasa juga di sebut ” slipper orchid”

BERBAGI RASA SEJUTA ILMU: Macam Jenis <b>Bunga Anggrek</b>

Posted: 21 Feb 2008 12:00 AM PST



Dan masih banyak lagi yang lainnya. Tetapi yang jelas tiap jenis atau spesies anggrek mempunyai daya tarik sendiri-sendiri. Karenanya pesona anggrek takkan pernah surut mengingat varian-varian baru hasil silangan banyak ragamnya.

Di dalam pemeliharaannya anggrek ini sebenarnya sangat simpel sekali. Yang perlu diperhatikan pertama kali bila menginginkan pesona anggrek bisa kita nikmati adalah media tumbuhnya harus mempunyai beberapa sifat seperti :

1. Tidak lekas lapuk
2. mampu mengikat air dan hara secara baik
3. tidak menjadi sumber penyakit
4. mempunyai aerasi yang baik
5. dapat menjadi media bagi akat untuk melekat (menempel)

melihat karekteristik media yang disyaratkan tampaknya kulit batang pakis, sabut kelapa,pecahan arang,pecahan genteng yang paling mudah memenuhi syarat disamping tidak sulit menemukannya di sekitar tempat tinggal kita atau di toko-toko bunga.

Memulai pemeliharaan tanaman anggrek bisa dimulai dari dewasa yang tinggal melakukan perawatan untuk memunculkan pesona bunganya. Atau kalau mau lebih menantang lagi dan lebih bisa menjadikan pemahaman tentang anggrek secara lebih luas bisa dengan membeli bibit dalam botol.

Sehingga nantinya kita mengamati pertumbuhannya dari waktu ke waktu,karakternya sehingga akan membanggakan sekali bila kita berhasil membudidayakannya sendiri apalagi sampai kita bisa menyilangkan sendiri hingga menghasilkan varian baru dan memberi nama anggrek itu sesuai keinginan kita sendiri wooouuh.

Bibit dalam botol bisa didapatkan di pasar bunga. Tinggal pilih jenis dan warna yang diinginkan. Terkadang penjual mempunyai contoh anggrek ukuran dewasanya sehingga kita tahu nantinya anggrek yang kita beli dari bibit bentuk dan warnanya seperti apa.

Harga perbotol berkisar Rp 10.000,- s/d 40.000,-.

Kalau membeli bibit dalam botol hendaknya memilih tunas yang sudah besar dan isinya penuh. Itu bisa dibantu melihat tanggal persemaiannya yang tertulis di sisi botol. Itupun kalau pedagangnya jujur.

Tapi jangan khawatir besar-kecilnya tunas dan lebatnya sudah bisa menjadi ukuran untuk kita menentukan pilihan. dikutip dari baeragai sumber



<<-Jenis-Jenis Merpati

Tidak ada komentar:

Posting Komentar