Halaman

Jumat, 27 Agustus 2010

bunga anggrek: jual bibit anggrek botol 25rb/botol – www.sanibusiness.com-Iklan ...

bunga anggrek: jual bibit <b>anggrek</b> botol 25rb/botol – www.sanibusiness.com-Iklan <b>...</b>


jual bibit <b>anggrek</b> botol 25rb/botol – www.sanibusiness.com-Iklan <b>...</b>

Posted: 27 Aug 2010 05:12 AM PDT

jual bibit anggrek botol 25rb/botol – www.sanibusiness.com

jual bibit anggrek botol 25rb/botol - www.sanibusiness.com imagesjual anggrek, bibit anggrek botol, bunga anggrek, tanaman anggrek, anggrek, tanaman bunga hias, kebun anggrek, pohon anggrek, gambar anggrek, dendrobium, phalaenopsis, vanda, buku tentang tanaman anggrek, harga phalaenopsis, harga dendrobium, harga cattleya, harga vanda, harga anggrek, bunga anggrek, macam-macam+bunga, macam-macam spesies anggrek, jenis jenis tanaman hias, daftar harga bunga, walpaper bunga anggrek, jual, macam-macam jenis anggrek, saniorchid.com, dendrobium species, daftar harga anggrek di malang, tanaman+anggrek, macam nama anggrek, penjelasan tentang jenis anggrek, macam-macam+anggrek, semua+jenis+anggrek, harga bunga anggrek.

kunjungi : sani orchids
www.sanibusiness.com
call/sms 08155558360

iklanmarket.com

Kerudung Paris Kristal Swarovsky 10 (KPKS10) *NEW - Grosir Jilbab <b>...</b>

Posted: 26 Aug 2010 11:40 PM PDT

Dunia Sewangi <b>Bunga</b> « Kembang <b>Anggrek</b>

Posted: 26 Aug 2010 06:57 PM PDT


Dunia indah di ciptakan menawan hati
Kadang menggoda
Jelita di pandang terasa harum
Semerbak mewangi bunga dunia

Mencinta tiada akhirnya
Merindu menjadi pilu
Mendamba entah pastinya
Terlena hampa sembilu

Wahai diri berapa lama lagi
Kau terus begini
Terus menghianati

Kapankah lagi
Engkau khan kembali
Berserah diri
Setulus sepenuh hati

Tundukan pandangan mata dan hatiku
Dari gemerlap dunia yang palsu memperdaya jiwa
Ku memohon kepadamu Yaa Rabbi
Selamatkanlah duniaku dan akhiratku yang pasti

Ampuni dosa khilafku
Dimasa laluku kini dan nanti

Kita jangan sampai tertipu oleh gemerlapnya dunia yang palsu ini ;)

Ps:Jika tidak keberatan.Silahkan buka videonya :)

GAMBAR <b>BUNGA ANGGREK</b> &gt;&gt; Jenis &amp; Manfaat <b>Bunga Anggrek</b> | BUTIK BELLA

Posted: 26 Aug 2010 08:12 AM PDT

Selain bunga mawar dan bunga matahari, bunga anggrek menjadi salah satu bunga pilihan saya. Bunga anggrek sering dipergunakan sebagai simbol dari rasa cinta, kemewahan, dan keindahan selama berabad-abad. Bangsa Yunani menggunakan anggrek sebagai simbol kejantanan, sementara bangsa Tiongkok pada zaman dahulu kala mempercayai bahwa anggrek sebagai tanaman yang mengeluarkan aroma harum dari tubuh Kaisar Tiongkok.

Bunga anggrek sangat indah dan variasinya hampir tidak terbatas. Anggrek biasa dijual sebagai tanaman pot maupun sebagai bunga potong. Indonesia memiliki kekayaan jenis anggrek yang sangat tinggi, terutama anggrek epifit yang hidup di pohon-pohon hutan, dari Sumatera hingga Papua. Anggrek bulan adalah bunga pesona bangsa Indonesia. Anggrek juga menjadi bunga nasional Singapura  dan Thailand.

Pada pertengahan zaman, anggrek mempunyai peran penting dalam pengembangan tehnik pengobatan menggunakan tumbuh-tumbuhan. Penggunaannya pun meluas sampai menjadi bahan ramu-ramuan dan bahkan sempat dipercaya sebagai bahan baku utama pembuatan ramuan ramuan cinta pada masa tertentu. Ketika anggrek muncul dalam mimpi seseorang, hal ini dipercaya sebagai simbol representasi dari kebutuhan yang mendalam akan kelembuatan, romantisme, dan kesetiaan dalam suatu hubungan. Akhirnya, pada permulaan abad ke-18, kegiatan mengkoleksi anggrek mulai menjadi kegiatan yang banyak dilakukan di segala penjuru dunia, terutama karena keindahan tanaman ini.

Misalnya saja, Anggrek Bulan (Phalaenopsis amabilis) adalah salah satu bunga nasional Indonesia. Pertama kali ditemukan oleh seorang ahli botani Belanda, Dr. C.L. Blume.

Tanaman anggrek ini tersebar luas mulai dari Malaysia, Indonesia, Filipina, Papua, hingga ke Australia. Cara hidupnya secara epifit dengan menempel pada batang atau cabang pohon di hutan-hutan dan tumbuh subur hingga 600 meter di atas permukaan laut.

Anggrek bulan termasuk dalam tanaman anggrek monopodial yang menyukai sedikit cahaya matahari sebagai penunjang hidupnya. Daunnya berwarna hijau dengan bentuk memanjang. Akar-akarnya berwarna putih dan berbentuk bulat memanjang serta terasa berdaging. Bunganya memiliki sedikit keharuman dan waktu mekar yang lama serta dapat tumbuh hingga diameter 10 cm lebih.

Penyebutan jenis-jenis anggrek hias biasa disebutkan dengan nama genusnya saja karena banyak sekali hibrida antarspesies dan antargenus yang telah dibuat. Akibatnya, penamaan anggrek memiliki semacam aturan khusus yang agak “menyimpang” dari aturan penamaan botani biasa.

Berikut adalah nama-nama genus anggrek hias populer:

1. Cattleya, bunganya besar dan spektakuler, namun sulit dipelihara
2. Dendrobium, tanaman hias paling populer dari antara jenis-jenis anggrek
3. Grammatophylum, anggotanya termasuk anggrek Papua raksasa
4. Oncidium, termasuk di dalamnya anggrek “golden shower”
5. Phalaenopsis], kepopulerannya mendekati Dendrobium. Anggrek bulan adalah salah satu jenisnya
6. Spathyphyllum, anggrek tanah
7. Vanda, biasanya sebagai bunga potong

***Sumber : id.wikipedia.org

Di bawah ini adalah GAMBAR BUNGA ANGGREK UNGU,  BUNGA ANGGREK BULAN dan BUNGA ANGGREK KASUT yang sangat indah;

Banda Neira Suatu Ketika

Posted: 24 Aug 2010 06:00 AM PDT

Banda Neira merupakan pulau yang bersejarah. Disana antara tahun 1936 sampai 1942, dua di antara tiga pemimpin Indonesia, yaitu Sjahrir dan Hatta diasingkan Belanda setelah sebelumnya di Tanah Merah, Digul, Papua. Banda juga punya tokoh yang tidak kalah pentingnya dalam sejarah Indonesia, Des Alwi, anak angkat Sjahrir yang mengumpulkan berbagai film dokumenter dan foto-foto bersejarah tentang republik Indonesia.

Sutan Sjahrir merasa Banda adalah tempat yang paling nyaman baginya. Ia berkata dalam suratnya kepada istrinya, Maria di Belanda:

Benar_benar surga di sini. Alamnya mempesona dan semua sesuai dengan kau dan segala sesuatu  di sekitarnya. Di sini ada semacam pemujaan kemban. Orang Banda biasanya mempergakan kembang-kembang yang megah di depan rumah mereka. aku sendiri sudah mulai dengan kebun bunga yang kecil dan ketika aku menulis surat ini, kembang ada di mejaku, kembang anggrek dari petak tanahku sendiri.

Kadang-kadang aku menyaksikan matahari terbenam dari sebuah dermaga tua. Di depanku merupakan teluk yang indah sekali. Di kakiku air jernih biru amat muda. Di latar belakang Pulan Banda Besar, tidak jelas dan berbukit dan ke rah timur, siluet Gunung Api berbentuk kerucut yang sempurna. Bintang-bintang berwarnaputih. Aku belum pernah melihat bulan dan bintang begitu indah, begitu agung dan jelas seperti di sini. Kadang-kadang terasa seolah-olah beluan itu menghangatkanmu. Jika malam cerah, kita dapat duduk di luar dan membaca dengan sinar rembulan.

Alangkah elok dan lengkapnya laporan pandangan mata yang disampaikan Sjahrir kepada istrinya di Belanda. Banda dengan air lautnya yang biru muda dengan Gunung Api dan pemujaan kembangnya memberikan banyak kenangan yang sulit diluapakan oleh Sjahrir. Suatu ketika Sjahrir juga serng bercakap-cakap dengan nelayan tua yang kemudian hal ini dibuatkan lukisannya setelah Indonesia merdeka dan Sjahrir menjadi perdana menteri.

Di Banda pula Sjahrir bertemu dengan pembangkang lainnya, yang walau sudah tua tetapi tetap memiliki antusiasme yang tinggi terhadap kemerdekaan Indonesia. Dia Tjipto Mangoenkoesoemo. Sebagaimana ditulis oleh Goenawan Mohamada dalam catatan pingging di tahun 1991, ketika berumur 23 tahun dengan tenangnya, ia mengendarai delmannya masuk ke alun-alun Keraton Surakarta. Tempat itu sebenarnya dikhususkan buat kereta Sunan dan para pangeran, tapi ia tidak peduli, maka pejabat keraton pun dan konon Sunan sendiri marah. Akan tetapi apa mau dikata? Tak banyak yang bisa dilakukan terhadap Tjipto: ia seorang dokater bumiputra yang dalam usia muda itu sudah cukup dikenal.

Dilaporkan juga bahwa hanya Sjahrirlah yang cocok dengan gaya Tjipto tersebut. Tjitpo dianggap tokoh aneh di pulau tersebut karena kekerasan kepalanya , dia menolak tawaran pembebasan dari Belanda, kecuali pejabat Belanda mengakui bahwa mereka salah karena mengasingkannya. Tak tahu juga mengapa Sjahrir bisa cocok dengan Tjipto yang dipanggilnya Om tersebut. Bahkan kerabat Tjipto percaya bahwa Sjahrir lah orang di Banda Neira yang paling menyenangkan bagi Tjipto. Hal ini juga terbukti di kemudian hari bahwa saat Tjipto meninggal, satu-satunya tokoh nasional yang mengawal jenazah Tjipto sampai ke Ambarawa hanyalah Sjahrir.

Di Banda pula Sjahrir melihat suatu hal yang sangat berbeda jika dibandingkan dengan asalnya di sumatera. Sjahrir melanjutkan ceritanya:

Orang Arab telah menjadi orang Banda, tetapi di antara mereka masih mengerti bahasa arab. Mereka bahkan masih sering  berkeliling memakai tarbus merah. Adalah aneh kata Sjahrir, bahwa dalam hal ini, orang arab di Banda Neira lebih berpandangan luas ketimbang orang Indonesia. Gadis-gadis keluarga sayid di banda neira tidak dikurung dan tidak berkerudung. Meraka bahkan diperbolehkan mengambil pelajaran di luar rumah mereka, sesuatu yang tidak dapat dibayangkan di kalangan orang arab di Jawa.

Reportase Sjahrir tentang Banda Neira pada waktu itu di tahun 1936 bisa dikatakan cukup lengkap. Ia mungkin berusaha melihat Banda Neira dari sisi sosiologi dan antrolopolgi, sesuatu yang ia sendiri ingin perdalami.

Mengenai keislaman di Banda Sjahrir melanjutkan reportasenya:

(Iwa, Hatta) dan aku biasa berbicara di depan umum memakai celana panjang, dengan atau tanpa tutup kepala, meskipun kenyataan bahwa sarung dan kopiah di sini semacam busana yang diwajibkan untuk orang Islam. Rakyat memang menganggap kami sebagai manusia sesama kepercayaan, meskipun kami bepergian senantiasa berpakaian seperti kafir, bahkan di waktu salat. Kami belum lagi mengalami hal yang tidak menyenangkan. Jika kami bersikap seperti itu di Aceh atau bahkan di Banten nyawa kami mungkin dalam bahaya, juga di Minangkabau, misalnya 15 tahun yang lalu rakyat dihajar atas pelanggaran demikian, atau paling sedikit mereka diboikot.

Laporan pandangan mata Sjahrir tersebut menyampaikan betapa terbukanya penduduk Banda Neira terhadap sesuatu yang sebenarnya tidak sesuai dengan kebiasaan mereka. Mereka menerima hal itu karena keluwesan mereka dalam beragama. hal itu dibuktikan:

Pada mulanya orang memandang kami dengan sangat aneh, tetapi mereka tidak memprotes. Dan sesudah guru agama menjelaskan bahwa penutup kepala tidak dianggap bagian penting dalam ibadah islam, yang merupakan hal baru bagi mereka, mereka menerimanya sebagai tambahan kearifannya.

Sjahrir juga melaporkan bahwa keturunan arab di Banda Neira melakukan segala macam pekerjaan, mereka tidak hanya secara turun-temurun memberi pinjaman uang dan tuan tanah, bahkan bekerja sebagai tukang seperti tukang sepatu. Bahkan dengan orang yang berbeda agama sekalipun, orang Islam di Banda sangat terbuka. Hal ini mereka buktikan, kata Sjahrir dengan mengundang orang Kristen ke perkawinan orang Islam dan perayaan Islam lainnya.

Di Banda Neira ini juga Sjahrir bertemu dengan seorang Pendeta Calvinis Belanda (telah saya ceriakan sebelumnya) yang menganggap Sjahrir seorang kristen, seorang kristen yang sangat baik sehingga apabila ia meninggalkan Banda ia dengan senang hati menyerahkan jabatannya kepada Sjahrir.

Selain itu ada juga Nona Cresa dan Om Bing yang selalu ditemui Sjahrir sekadar hanya untuk berbagi cerita-cerita tentang keseharian.

Dengan begitu sebenarnya Banda Neira dari dulu sudah mencontohkan suatu kehidupan yang serasi meskipun berbeda kebiasaan, budaya, dan agama. Adakah Banda Neira masih seperti sedia kala dengan air laut biru mudanya? Dengan Benteng Belgicanya? Atau sudah berubah?

Suatu waktu sebagai orang yang merasa mengikuti jejak-jejak Hatta dan Sjahrir, tentu saya ingin sekali pergi ke Banda Neira . Suatu waktu saya ingin Sjahrir tahu bahwa saya juga pernah paling tidak berkunjung ke pulau yang sangat dibanggakannya itu. Tentu suatu menjadi napak tilas sendiri, berjalan menyusuri Banda Neira dengan membayangkan Hatta da Sjahrir di sisi saya.

Sumber Tulisan: Rudolf Mrazek, Sjahrir Politik dan Pengasingan di Indonesia, Onze Tjip, Catatan Pinggir Goenawan Mohamda, 25 Mei 1991.

Sumber gambar: lombokmarine.com


Tags: Hatta, Sutan Sjahrir, Banda Neira, Banda, Tjipto Mangoenkoesoemo, Des Alwi, Arab, Tarbus Merah

Maya Rumantir Lelang 2 Lukisan <b>Anggrek</b> Untuk Franky Sahilatua <b>...</b>

Posted: 23 Aug 2010 09:33 PM PDT

ArtisGosip.Com Artis era-80an, Maya Rumantir ikut membantu meringankan biaya pengobatan Franky Sahilatua.  Maya Rumantir juga melelang lukisannya untuk Franky Sahilatua. ;)

Lukisan yang diberikan Maya itu berjumlah 2 buah yang masing-masing berukuran 60×40 cm. Lukisan tersebut bergambar Anggrek Cathelia.

Maya mempunyai alasan memberi sumbangan berupa lukisan bergambar bunga anggrek. Lukisan anggrek yang Maya berikan melambangkan doa untuk kesembuhan Franky. :-P

“Itu koleksi saya dari galeri saya. Saya memang kalau mau nyumbang itu dengan lukisan karena kalau uang kan terbatas. Tapi kalau lukisan itu bisa dinikmati orang dan uangnya juga bisa lebih,”

Maya melihat sosok Franky bukan hanya sebagai musisi biasa. Lebih dari itu, Franky salah seorang musisi yang semangat memperjuangkan kemanusiaan dan perdamaian. :-P

“Dia sosok yang unik ya, Dia tidak punya satu ambisi apapun selain daripada memperjuangkan semangat nilai kemanusian dan kedamaian,”

Maya Rumantir Lelang Lukisan Untuk Franky Sahilatua

Posted: 23 Aug 2010 09:18 PM PDT

Jakarta Artis era-80an, Maya Rumantir ikut membantu kesembuhan Franky Sahilatua. Saat di acara 'Malam Amal Untuk Franky' Maya menyumbangkan lukisan untuk dilelang.

Lukisan yang diberikan Maya itu berjumlah 2 buah yang masing-masing berukuran 60x40 cm. Lukisan tersebut bergambar Anggrek Cathelia.

Maya mempunyai alasan memberi sumbangan berupa lukisan bergambar bunga anggrek. Lukisan anggrek yang Maya berikan melambangkan doa untuk kesembuhan Franky.

"Itu koleksi saya dari galeri saya. Saya memang kalau mau nyumbang itu dengan lukisan karena kalau uang kan terbatas. Tapi kalau lukisan itu bisa dinikmati orang dan uangnya juga bisa lebih," kata Maya saat ditemui di sela-sela malam amal untuk Franky di Score!, Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, Senin (23/8/2010) malam.

Nantinya lukisan tersebut akan dilelang, dan uang hasil lelang akan digunakan untuk biaya pengobatan Franky. Kapan dan di mana lukisan tersebut akan dilelang, Maya belum mengetahui.

Maya melihat sosok Franky bukan hanya sebagai musisi biasa. Lebih dari itu, Franky salah seorang musisi yang semangat memperjuangkan kemanusiaan dan perdamaian.

"Dia sosok yang unik ya, Dia tidak punya satu ambisi apapun selain daripada memperjuangkan semangat nilai kemanusian dan kedamaian," katanya.

(ebi/ebi)

Cara mudah update gosip di HP mu, ketik REG HIB kirim ke 3845 (khusus pelanggan Indosat)

Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

TANAMAN » Budidaya Tanaman Hias

Posted: 12 Aug 2010 07:05 AM PDT

Budidaya Tanaman Anggrek


A. ASPEK LINGKUNGAN

Secara alami anggrek (Famili Orchidaceae) hidup epifit pada pohon dan ranting-ranting tanaman lain, namun dalam pertumbuhannya anggrek dapat ditumbuhkan dalam pot yang diisi media tertentu. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman, seperti faktor lingkungan, antara lain sinar matahari, kelembaban dan temperatur serta pemeliharaan seperti : pemupukan, penyiraman serta pengendalian OPT.

Pada umumnya anggrek-anggrek yang dibudidayakan memerlukan temperatur 28 + 2° C dengan temperatur minimum 15° C. Anggrek tanah pada umumnya lebih tahan panas dari pada anggrek pot. Tetapi temperatur yang tinggi dapat menyebabkan dehidrasi yang dapat menghambat pertumbuhan tanaman.

Kelembaban nisbi (RH) yang diperlukan untuk anggrek berkisar antara 60–85%. Fungsi kelembaban yang tinggi bagi tanaman antara lain untuk menghindari penguapan yang terlalu tinggi. Pada malam hari kelembaban dijaga agar tidak terlalu tinggi, karena dapat mengakibatkan busuk akar pada tunas-tunas muda. Oleh karena itu diusahakan agar media dalam pot jangan terlampau basah. Sedangkan kelembaban yang sangat rendah pada siang hari dapat diatasi dengan cara pemberian semprotan kabut (mist) di sekitar tempat pertanaman dengan bantuan sprayer.

Berdasarakan pola pertumbuhannya, tanaman anggrek dibedakan menjadi dua tipe yaitu, simpodial dan monopodial. Anggrek tipe simpodial adalah anggrek yang tidak memiliki batang utama, bunga ke luar dari ujung batang dan berbunga kembali dari anak tanaman yang tumbuh. Kecuali pada anggrek jenis Dendrobium sp. yang dapat mengeluarkan tangkai bunga baru di sisi-sisi batangnya. Contoh dari anggrek tipe simpodial antara lain : Dendrobium sp., Cattleya sp., Oncidium sp. dan Cymbidium sp. Anggrek tipe simpodial pada umumnya bersifat epifit.

Anggrek tipe monopodial adalah anggrek yang dicirikan oleh titik tumbuh yang terdapat di ujung batang, pertumbuhannnya lurus ke atas pada satu batang. Bunga ke luar dari sisi batang di antara dua ketiak daun. Contoh anggrek tipe monopodial antara lain : Vanda sp., Arachnis sp., Renanthera sp., Phalaenopsis sp., dan Aranthera sp.

Habitat tanaman anggrek dibedakan menjadi 4 kelompok sebagai berikut :

  • Anggrek epifit, yaitu anggrek yang tumbuh menumpang pada pohon lain tanpa merugikan tanaman inangnya dan membutuhkan naungan dari cahaya matahari, misalnya Cattleya sp. memerlukan cahaya +40%, Dendrobium sp. 50–60%, Phalaenopsis sp. + 30 %, dan Oncidium sp. 60 – 75 %.
  • Anggrek terestrial, yaitu anggrek yang tumbuh di tanah dan membutuhkan cahaya matahari langsung, misalnya Aranthera sp., Renanthera sp., Vanda sp. dan Arachnis sp.
    Tanaman anggrek terestrial membutuhkan cahaya matahari 70 – 100 %, dengan suhu siang berkisar antara 19 – 380C, dan malam hari 18–210C. Sedangkan untuk anggrek jenis Vanda sp. yang berdaun lebar memerlukan sedikit naungan.
  • Anggrek litofit, yaitu anggrek yang tumbuh pada batu-batuan, dan tahan terhadap cahaya matahari penuh, misalnya Dendrobium phalaenopsis.
  • Anggrek saprofit, yaitu anggrek yang tumbuh pada media yang mengandung humus atau daun-daun kering, serta membutuhkan sedikit cahaya matahari, misalnya Goodyera sp.

YouTube - ‪bunga anggrek‬‎

Posted: 10 Aug 2010 06:32 PM PDT

a beautiful (indonesian) tune. The perfect BT is from "global.instro.nl " ton van tergouw. Many thanks !!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar